Sudah Lepaskah diri dari syirik

Kesyirikan tak hanya menyembah berhala, matahari, dewa dewa. Pemanjaan nafsu jasmani, dan menyamakan segala yang ada di dunia dan akhirat dengan Allah, juga syirik. Sebab selain Allah adalah bukan Tuhan. Bila kau tenggelamkan dalam sesuatu selain Allah berarti kau menyekutukan-Nya. Oleh sebab itu, waspadalah, jangan terlena. Maka dengan menyendiri, akan diperoleh keamanan. Jangan menganggap dan mengklaim segala kemaujudan atau maqam-mu, berkat kau sendiri. Maka, bila kau berkedudukan, atau dalam keadaan tertentu, jangan membicarakan hal itu kepada orang lain. Sebab dalam perubahan nasib yang terjadi dari hari ke hari, keagungan Allah mewujud, dan Allah mengantarai hamba-hambaNya dan hati-hati mereka. Bisa-bisa yang kau percakapkan, sirna darimu, dan yang kau anggap abadi, berubah, sampai kau dipermalukan di depan yang kau ajak bicara. Simpanlah pengetahuan ini dalam lubuk hatimu, dan jangan perbincangkan dengan orang lain. Maka jika hal itu terus maujud, maka hal itu akan membawa kemajuan dalam pengetahuan, nur, kesadaran dan pandangan. Allah berfirman: “Segala yang Kami nasakhkan, atau Kami jadikan terlupakan, Kami datangkan yang lebih baik daripadanya, atau yang sepertinya. Tidakkah kamu ketahui bahwa Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.” (QS 2.Al Baqarah: 106)

Tinggalkan komentar